Perang dingin dalam tubuh Instruktur
Persiapan yang hanya seminggu, membuat intensitas
pertemuan antar instruktur pun tak maksimal. Selain sibuk dengan aktivitas
pribadi, juga kurangnya data terkait pelaksanaan LID ini. Saya akan menuliskan
beberapa hal agar bisa menjadi bahan refleksi bagi teman-teman komisariat.
Seperti halnya sebuah program perkaderan, maka Tim
Instruktur memiliki wewenang besar dalam membuat desain pelatihan. Seperti LID
ini, Tim Instruktur-lah desain maker-nya. Maka butuh persiapan
setidaknya 1 bulan untuk membuat konsep agar lebih maksimal. Mulai dari konsep
acara, pemilihan materi dan narasumber, hingga membuat rancanga RTL (Rencana
tindak lanjut).
Karena waktu yang singkat, maka sempat terjadi miss-understanding
dengan beberapa instruktur yang berujung pada minimnya informasi yang didapat.
Terutama perihal konsep. Bagamanapun juga, baik DAD dan LID, konsep semuanya
dari Instruktur, bukan dari SC ataupun bidang kader. Dalam mekanisme
kepanitiaan perkaderan, tidak ada istilah SC. SC hanya cocok untuk acara
seminar, dsj.
Untuk itulah, butuh beberapa waktu bagi instruktur untuk
menganalisis kondisi di masing-masing komisariat dan juga memetakan nama-nama
kader yang cocok untuk menjadi instruktur.
Dalam satu minggu waktu persiapan, 7 orang instruktur
hanya sekali berkumpul. Sebelumnya, ada yang tidak hadir, terutama saya
sendiri. Namun komunikasi tetap dijalankan melalui dunia maya. Sempat terjadi
ketegangan di hari kamis malam, terutama masalah konsep. Memang ini salah saya
pribadi yang merekomendasikan suatu konsep baru yang kemudian digunakan oleh
panitia sebagai acuan. Jujur saya sendiri tidak tahu kalau sudah ada konsep
yang disepakati dalam rapat instruktur sebelumnya. Saya kira, konsep yang telah
dikirimkan MOT ke saya, barulah konsep mentah.
Dan setelah diadakan komunikasi, alhamdulilah kami bisa
berdamai. Maafkan saya sebelumnya yang baru bisa berkumpul di malam kamis itu.
Meskipun malam itu kami juga harus merombak kembali
rundown acara karena ternyata hari sabtu pagi, para peserta LID semester V
harus mengikuti agenda kampus. Kedepan, Para Instruktur, baik dalam agenda DAD
atau LID, bisa lebih solid dan dengan baik menjaga komunikasinya.